REPUBLIKA.CO.ID, DAKAR -- Senegal pada Senin (19/1) memperpanjang keadaan darurat di beberapa bagian negara di mana infeksi virus corona telah mencapai puncak yang mengkhawatirkan.
Jam malam mulai jam 9 malam sampai jam 5 pagi akan diberlakukan di wilayah Dakar dan Thies mulai Rabu, Menteri Dalam Negeri Felix Abdoulaye Diome mengumumkan dalam pidato yang disiarkan televisi.
Pada 6 Januari, Presiden Macky Sall mengumumkan keadaan darurat di dua dari 14 wilayah Senegal tersebut.
Menurut presiden, Dakar dan Thies menyumbang "lebih dari 90 persen kasus di negara ini".
Berdasarkan data Kementerian Kesehatan terbaru, kasus virus corona di Senegal mencapai 23.224, termasuk 526 kematian dan 19.414 pemulihan.
* Ditulis oleh Erdogan Cagatay Zontur