REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Pemerintahan presiden terpilih Amerika Serikat (AS) Joe Biden tidak akan merelokasi Kedutaan Besar AS (Kedubes) di Israel dari Yerusalem. Hal itu diungkap calon menteri luar negeri Antony Blinken dalam sidang Komite Hubungan Luar Negeri Senat AS pada Selasa (19/1).
"Apakah Anda setuju bahwa Yerusalem adalah ibu kota Israel dan apakah Anda berkomitmen bahwa AS akan mempertahankan kedutaan kita di Yerusalem?" tanya Senator Republik Ted Cruz dari Texas kepada Blinken dalam sidang tersebut.
"Ya dan Ya," jawab Blinken menanggapi pertanyaan Cruz. Mengenai solusi dua negara di Palestina, Blinken mengatakan, Biden memikirkan cara terbaik untuk memastikan masa depan Israel sebagai negara Yahudi dan demokratis. Pemerintahan Biden pun bakal berupaya memberikan Palestina sebuah negara yang menjadi haknya melalui solusi dua negara.
"Saya pikir secara realistis, sulit untuk melihat prospek jangka pendek untuk bergerak maju. Yang penting adalah memastikan tidak ada pihak yang mengambil langkah yang membuat proses yang sudah sulit menjadi lebih menantang," kata Blinken.