Jumat 22 Jan 2021 14:49 WIB

Korut Diyakini akan 'Menguji' Joe Biden

Korut sempat melakukan tes rudal ketika awal-awal Obama memimpin.

Rep: Dwina Agustin/ Red: Teguh Firmansyah
Kim Jong Un.
Foto:

Kedua negara telah menggambarkan latihan tahunan sebagai latihan defensif dan mengurangi sebagian besar aktivitas latihan gabungan untuk memberi ruang bagi diplomasi. Namun, Korea Utara telah menyerukan penghentian penuh latihan tersebut. Pyongyang menggambarkannya sebagai latihan invasi dan bukti permusuhan AS.

"Korea Utara selama kongres partai telah menjelaskan bahwa mereka tidak berniat mengalah dulu, tetapi juga tertarik untuk mendengarkan apa yang akan dikatakan Amerika Serikat," kata diplomat Korea Selatan selama era Obama ini.

Menurut Shin, Biden tidak akan mewarisi diplomasi top-down Trump. Presiden baru AS ini diharapkan untuk lebih fleksibel dalam negosiasi tingkat kerja, menawarkan untuk berbicara dengan Korea Utara kapan saja dan di mana saja dan tentang apa pun.

Shin mengharapkan Biden pada akhirnya mengejar kesepakatan dengan Korea Utara yang menyerupai perjanjian dengan Iran pada 2015.  Hal itu dapat memberi Korea Utara beberapa tingkat kompensasi untuk membekukan kemampuan nuklir dan misilnya pada level saat ini.

sumber : AP
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement