REPUBLIKA.CO.ID, RAMALLAH -- Tentara Israel pada Kamis (28/1) menahan 25 warga Palestina di Tepi Barat yang diduduki. Hal itu dikonfirmasi sebuah LSM Palestina.
Dalam sebuah pernyataan, Perkumpulan Tahanan Palestina (PPS) menyebutkan penahanan warga Palestina, termasuk anak di bawah umur, berlangsung saat waktu subuh.
Kelompok advokasi itu mengatakan para tahanan berasal dari berbagai daerah di Tepi Barat.
Tentara Israel sering melakukan penangkapan yang luas di seluruh Tepi Barat dan Yerusalem Timur yang diduduki dengan dalih mencari orang Palestina yang "dicari".
Israel menahan sekitar 4.400 tahanan Palestina, termasuk 40 perempuan, di penjaranya, sementara jumlah tahanan anak-anak sekitar 170, dan tahanan administratif yang ditahan tanpa dakwaan sekitar 380, menurut data resmi dari otoritas Palestina.