Kondisi kebakaran hutan ini menempatkan dua juta penduduk Perth, ibu kota negara bagian, diisolasi selama lima hari hingga Jumat (5/2) dalam kesulitan. Langkah penguncian dilakukan setelah seorang pekerja karantina hotel dinyatakan positif mengidap varian Covid-19 yang sangat menular.

Penghuni harus tinggal di rumah, kecuali untuk pekerjaan penting, perawatan kesehatan, berbelanja atau berolahraga. Warga pun dilarang mengunjungi rumah sakit dan panti jompo.

Otoritas negara mengatakan, perintah evakuasi kebakaran akan didahulukan daripada aturan penguncian Covid-19. Penduduk harus berencana untuk pindah ke tempat alternatif jika perintah evakuasi darurat dikeluarkan.

"Yang tidak kami inginkan adalah keragu-raguan dari orang-orang tentang apakah mereka harus mengungsi atau tidak ketika kami meminta mereka untuk mengungsi, sehingga evakuasi mengesampingkan persyaratan karantina yang mungkin dimiliki orang," kata Klemm. 

https://www.reuters.com/article/us-australia-bushfires/bushfire-smoke-blankets-australian-city-under-covid-19-lockdown-idUSKBN2A3007?il=0

Ikuti Whatsapp Channel Republika