Kamis 18 Feb 2021 05:45 WIB

Hong Kong Keluarkan Rekomendasi Penggunaan Sinovac

Hong Kong sepakati pembelian 7,5 juta dosis vaksin Sinovac pada tahun lalu.

Vaksinator menyiapkan vaksin COVID-19 Sinovac.
Foto: ANTARA/M Agung Rajasa
Vaksinator menyiapkan vaksin COVID-19 Sinovac.

REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING -- Dewan penasihat pemerintah Hong Kong di bidang vaksin Covid-19 memutuskan pemberian rekomendasi penggunaan vaksin buatan Sinovac Biontech dalam situasi darurat. Para pakar kesehatan yang tergabung dalam panel tersebut merasa yakin vaksin inaktif yang dikembangkan perusahaan farmasi berkantor pusat di Beijing, China, itu lebih banyak memberikan manfaatnya daripada risikonya.

Oleh sebab itu dewan penasihat tersebut akan menyampaikan usulannya kepada Pemerintah Wilayah Administrasi Khusus Hong Kong (HKSAR), demikian Wallace Lau selaku penyelenggara pertemuan anggota dewan penasihat vaksin Covid-19 Hong Kong, dikutip media China.

Baca Juga

Anggota panel berhasil mencapai kesepakatan, Selasa (16/2), setelah mempertimbangkan laporan terakhir perkembangan vaksin Sinovac. Pemerintah HKSAR telah menandatangani kesepakatan pembelian 7,5 juta dosis vaksin Sinovac pada tahun lalu.

Sementara itu, kasus positif Covid-19 di Hong Kong pada Selasa bertambah delapan atau lebih rendah dibandingkan sehari sebelumnya yang mencapai sembilan kasus. Menteri Makanan dan Kesehatan HKSAR Sophia Chan kepada media lokal menyatakan pemerintahannya akan memperlonggar pengetatan kebijakan antipandemi karena penambahan kasusnya saat ini hanya satu digit.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement