REPUBLIKA.CO.ID, TEHERAN -- Kepala Staf Presiden Iran Mahmoud Vaezi mengatakan posisi Teheran pada kesepakatan nuklir 2015 atau Joint Comprehensive Plan of Action (JCPOA) sudah jelas. Iran tetap berkomitmen pada kesepakatan tersebut.
"Pihak penandatangan JCPOA harus memenuhi komitmen mereka, sehingga semuanya kembali normal," kata Vaezi seperti dikutip Trend dari kantor berita Iran, IRNA, Kamis (25/3).
"Seperti yang sudah Pemimpin Tertinggi dan presiden berulang kali katakan, bila pihak lain mematuhi komitmen JCPOA, maka Iran akan segera kembali ke komitmen tersebut," tambahnya.
Ia mengatakan Iran dan Badan Tenaga Atom Internasional (IAEA) memiliki hubungan baik di masa lalu. Iran siap mengimplementasikan semua komitmen-komitmen yang tercantum di JCPOA.
"Komentar Direktur Jenderal IAEA mengenai tenggat waktu untuk kembali ke JCPOA sebentar lagi tidak ditunjukan pada Iran, tapi pada negara-negara yang menarik diri dari kesepakatan itu dan tidak mematuhi komitmen mereka," kata Vaezi.