REPUBLIKA.CO.ID, MEXICO CITY -- Jumlah kematian akibat Covid-19 di Meksiko melampaui 200 ribu jiwa. Sementara, total kasus Covid-19 di negara itu sudah mencapai 2.409.459.
Meksiko sejauh ini telah memberikan 6,2 juta vaksin, jauh dari target 14,1 juta dosis yang ditetapkan hingga akhir bulan ini. Pada Kamis (25/3), Meksiko menerima satu juta dosis lagi dari vaksin yang diproduksi oleh perusahaan farmasi China, Sinovac Biotech, sehingga, total dosis yang diterima dari Sinovac sebanyak empat juta.
Presiden Andres Manuel Lopez Obrador bertekad meningkatkan upaya vaksinasi dan memprioritaskan orang-orang lanjut usia untuk mencegah kemungkinan gelombang ketiga pandemi. Presiden mengatakan memprioritaskan lansis akan mengurangi angka kematian hingga 80 persen.
Menurut Johns Hopkins University, Meksiko mencatat tingkat kematian sembilan persen, tertinggi kedua per 100 kasus secara global.