REPUBLIKA.CO.ID, MOSKOW -- Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov pada Rabu (7/4) mengatakan bahwa pasukan Rusia tidak menjadi ancaman bagi Ukraina.

Menjawab pertanyaan berapa lama pasukan Rusia akan tinggal di dekat perbatasan Ukraina, Peskov mengatakan bahwa kepala militer negara itu akan memutuskan di mana menempatkan pasukannya dan berapa lama.

"Rusia tidak mengancam siapa pun, pasukan Rusia ditempatkan di wilayah Federasi Rusia, mereka akan tinggal di sana selama militer menganggapnya tepat," kata Peskov kepada wartawan di Moskow.

Dalam pidatonya di parlemen pada 30 Maret, Kepala Staf Militer Ukraina Ruslan Homchak mengatakan Angkatan Bersenjata Rusia mengirimkan pasukannya di dekat perbatasan Ukraina dengan dalih melakukan latihan militer.

Sebagai tanggapan atas kritikan dari Ukraina, Jubir Kremlin Dmitriy Peskov mengatakan Rusia memindahkan pasukannya ke dalam wilayahnya dan itu tidak menimbulkan ancaman bagi siapa pun. Ukraina telah dilanda konflik di wilayah timurnya sejak Maret 2014, menyusul pencaplokan Krimea secara ilegal oleh Rusia. Pertempuran antara pasukan pemerintah Ukraina dan separatis pro-Rusia telah menyebabkan lebih dari 13.000 orang tewas, menurut PBB.

Ikuti Whatsapp Channel Republika