REPUBLIKA.CO.ID, RIYADH -- Kementerian Kebudayaan Arab Saudi telah mengundang para ahli kaligrafi untuk berpartisipasi dalam kegiatan untuk pengembangan kemampuan mereka dalam bidang seni kaligrafi. Bertajuk survei Pertukaran Budaya diluncurkan pada Ahad (11/4). Survei ini dilakukan sebagai bagian dari program residensi seni untuk kaligrafi Arab yang berada di bawah tahun kaligrafi Arab 2020-2021.
Seperti dilansir Arab News pada Senin (12/4), Kementerian Kebudayaan Arab Saudi bekerja sama dengan lembaga internasional yang memfokuskan dalam seni kaligrafi Arab. Tujuannya untuk memberi manfaat bagi seniman Kerajaan melalui pertukaran pengalaman budaya dan menawarkan kesempatan kepada seniman Saudi untuk mendaftar di kursus internasional.
Kementerian Kebudayaan meluncurkan inisiatif "Tahun Kaligrafi Arab", yang merupakan bagian dari visi kerajaan Arab Saudi 2030. Mengakui bentuk seni rupa dengan sejarah yang membentang sejauh peradaban Arab, inisiatif ini telah meningkatkan keberadaan kaligrafi Arab di seluruh Kerajaan.