REPUBLIKA.CO.ID, TAIPEI -- Taiwan mengatakan, kehadiran pesawat jet China yang terbang di ruang udara mereka tembus rekor terbanyak. Kementerian Pertahanan mengatakan pada Selasa (13/4), 25 pesawat termasuk pesawat tempur dan pengebom nuklir masuk ke ruang pertahanan udara (ADIZ) Taiwan.
Hal itu terjadi saat Amerika Serikat (AS) memperingatkan 'meningkatnya agresivitas China'. Beijing melihat Taiwan sebagai provinsi yang ingin memisahkan diri. Namun, Taipei memandang pulau itu sebagai negara berdaulat.
BBC melaporkan, menurut Taiwan, misi China ini melibatkan 18 pesawat tempur, empat pesawat pengebom yang dapat membawa senjata nuklir, dua pesawat antikapal selam, dan pesawat peringatan. Kementerian Pertahanan mengatakan mereka berhasil mengusir pesawat China.
Taiwan juga menggunakan sistem rudal untuk memantau pergerakan pesawat-pesawat China itu. Beberapa bulan terakhir, Beijing menggelar penerbangan rutin di atas perairan internasional antara selatan Taiwan dan Pulau Pratas yang dikelola Taiwan di Laut China Selatan.
Baca juga : MUI: Zakat Fitrah Boleh Dilakukan di Awal Bulan Ramadhan