REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Istri Pangeran Inggris Harry, Meghan Markle, menyaksikan pemakaman Pangeran Philip secara daring dari kediamannya di Kalifornia, Amerika Serikat (AS), Sabtu (17/4). Ia tidak dapat menghadiri secara langsung atas pertimbangan kondisi kehamilannya saat ini.
Hal tersebut diungkapkan oleh seorang sumber yang dekat dengan Meghan. Ia akan melihat prosesi pemakaman keseluruhan secara daring yang diadakan di Kapel St George di Kastil Windsor.
Menurut sumber tersebut, pada awalnya Meghan berharap dapat menghadiri pemakaman Philip. Namun, dokter tidak mengizinkan perempuan berusia 39 tahun ini bepergian dengan kondisi kehamilannya yang sudah mendekati waktu kelahiran, serta situasi pandemi virus corona yang semakin membuat perjalanan dirinya tidak aman.
Meghan dan Harry menjadi sorotan setelah resmi mengundurkan diri sebagai anggota senior keluarga kerajaan pada awal 2020. Keduanya mengatakan akan hidup mandiri secara finansial serta memutuskan membagi waktu antara Inggris dan Amerika Utara.
Pada awalnya, Duke dan Duchess of Sussex itu menetap di Vancouver, Kanada. Namun, beberapa waktu setelahnya, pasangan ini pindah ke Los Angeles, Kalifornia.
Meghan dan Harry semakin mendapat sorotan beberapa saat sebelum kematian Philip karena melakukan wawancara dengan Oprah Winfrey. Dalam wawancara itu, keduanya mengatakan bagaimana sikap keluarga kerajaan yang dinilai sebagai tindakan rasialis.
Bahkan, Meghan mengatakan permohonannya untuk dibantu saat merasa depresi hingga berpikir mengakhiri hidupnya diabaikan. Meski demikian, saat meninggalnya Philip, ia bersama Harry memberi karangan bunga yang menyertakan bunga khas Yunani, mewakili identitas dari suami Ratu Elizabeth II itu.
https://www.metro.us/meghan-to-watch-prince/