Kamis 13 May 2021 16:36 WIB

Hamas Surati Jokowi agar Bela Palestina

Haniyeh menyampaikan Israel telah menggusur dan memaksakan pembagian Masjid al-Aqsa

Red: Nur Aini
Kepala biro politik Hamas Palestina Ismail Haniyeh menyurati Presiden Republik Indonesia Joko Widodo untuk meminta perhatian mengenai serangan Israel ke Masjid al-Aqsa.
Kepala biro politik Hamas Palestina Ismail Haniyeh menyurati Presiden Republik Indonesia Joko Widodo untuk meminta perhatian mengenai serangan Israel ke Masjid al-Aqsa.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala biro politik Hamas Palestina Ismail Haniyeh menyurati Presiden Republik Indonesia Joko Widodo untuk meminta perhatian mengenai serangan Israel ke Masjid al-Aqsa.

‘’Anda telah mengikuti bagaimana Masjid al-Aqsa yang diberkati dan alun-alunnya serta pria dan wanita pemberani yang membela al-Aqsa terkena penyerbuan, penodaan, penindasan, dan kebrutalan, belum lagi menutup masjid dan menolak akses jamaah Muslim ke sana,’’ tulis Ismail kepada Jokowi seperti dikirim kepada Anadolu Agency pada Rabu (12/5).

Baca Juga

Haniyeh menyampaikan Israel telah menggusur dan mengambil alih pemukiman properti dan memaksakan pembagian Masjid al-Aqsa. Bahkan, langkah Israel itu dinilainya telah mengubah status quo dalam agresi dan metode kejahatan baru yang melintasi batas.

‘’Kejahatan ini menargetkan Kota Yerusalem yang diduduki dalam sejarah Islamnya,’’ kata Haniyeh.

Hamas, kata Haniyeh, berharap Jokowi dan Umat Islam dapat berdiri bersama melawan agresi Israel pada akhir bulan suci Ramadan ini. Haniyeh mengatakan rakyat Palestina juga tidak akan berhenti untuk mempertahankan tanah dan kesucian Baitul Maqdis atas nama seluruh Umat Islam.

‘’Kami menulis surat ini kepada Yang Mulia pada hari-hari bulan solidaritas, kerja sama dan menjelang kemenangan ini, dengan berharap dan percaya bahwa umat Islam akan menjadi seperti satu struktur konkret untuk berdiri bersama Yerusalem dan kesucian,’’ ungkap Haniyeh.

sumber : https://www.aa.com.tr/id/dunia/hamas-surati-jokowi-agar-bela-palestina/2239710
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement