REPUBLIKA.CO.ID, KUALA LUMPUR -- Eks wakil perdana Menteri sekaligus ketua Partai Keadilan Rakyat (PKR), Anwar Ibrahim mampu mengumpulkan donasi untuk Palestina sebesar 500 ribu ringgit Malaysia atau sekitar Rp 1,72 miliar. "Alhamdulillah, dalam 24 jam kami telah mengumpulkan dana sebesar RM 500.000 untuk rakyat Palestina," kata Anwar dikutip dari akun Twitter, @anwaribrahim.
Lewat video yang diunggah, Anwar pun menjelaskan perkembangan terbaru di Jalur Gaza tentang kebiadaban polisi dan militer Israel kepada warga Palestina. "Kezaliman yang dilakukan oleh rezim Zionis Israel, sudah keterlaluan. Bukan kali ini, berabad-abad. Sekarang kita menyaksikan merasa gelisah, dan umat meronta," ucap pimpinan oposisi di Malaysia tersebut.
Anwar pun menyoroti sikap negara Islam yang lemah dan negara Barat yang hipokrit alias bertentangan dengan nilai kemanusiaan. Anwar mengecam, negara Barat membantah white supremacy dan aphartheid, tetapi membiarkan ulah Israel.
"Kita harus bertindak, ada yang merasakan gelisah, sebab di negara kita sekarang kita hadapi masalah, ada kalanya tuntutan bukan saja agama, tetapi kemanusiaan meminta kita berbuat sesuatu yang lebih," kata Anwar.
Dia pun bersyukur bersama stafnya, bisa mengumpulkan donasi sampai 500 ribu ringgit Malaysia. Hasil sumbangan tersebut bakal dikirimkan ke Palestina tanpa menunggu birokrasi. "Setengah juta (ringgit) itu dikirimkan kepada kelompok yang mampu mengendalikan secara langsung bagi rakyat Palestina," ucap Anwar.