Senin 17 May 2021 13:38 WIB

Rabi Cohen: Pemerintah Yahudi di Palestina tak Sesuai Agama

Rabi Cohen menilai pemerintahan Yahudi di tanah Palestina bertentangan dengan Tuhan.

Rep: Fergi Nadira/ Red: Teguh Firmansyah
Rabi Yahudi London bela Palestina.
Foto: Tangkapan Layar TRT World
Rabi Yahudi London bela Palestina.

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Seorang Rabi di Inggris mengatakan, zionisme adalah bencana paling berbahaya bagi orang Yahudi selama 150 tahun terakhir. Menurutnya, kehadiran gerakan oposisi terhadap zionisme sangat bermanfaat bagi orang-orang Yahudi.

Rabi Ahron Cohen, seorang juru bicara untuk Neturei Karta di Inggris mengatakan, oposisi terhadap keberadaan Israel dan zionisme bukan hanya masalah dunia Muslim. Organisasi hak asasi manusia dan aktivis perdamaian telah menyatakan keprihatinan tentang apa yang terjadi di negeri-negeri Palestina yang diduduki.

Baca Juga

"Orang-orang Yahudi dari seluruh dunia menentang rezim Zionis karena mereka percaya bahwa pembentukan pemerintahan Yahudi di Palestina bertentangan dengan agama Yahudi dan kehendak Allah," ujar Cohen memperingatkan seperti dikutip kantor berita Iran, IRNA, Senin (17/5).

Neturei Karta dianggap sebagai faksi keagamaan dari Haredi Yahudi. Secara resmi menciptakan kelompok ini di Yerusalem (Quds Suci), Palestina, ketika wilayah Palestina berada di bawah mandat Inggris pada 1938.

Ribuan orang Yahudi ortodoks berpendapat bahwa zionisme adalah "racun" yang mengancam Yahudi sejati. Menurut juru bicara Neturei Karta, bagian dari masalah Zionisme berkaitan dengan perilaku tidak manusiawi Zionis terhadap wilayah Palestina dan rakyat Palestina.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement