REPUBLIKA.CO.ID, HANOI -- Vietnam menyarankan agar negaranya dan Amerika Serikat dapat meningkatkan kerja sama dalam penelitian, produksi, serta transfer teknologi vaksin Covid-19.
Presiden Vietnam Nguyen Xuan Phuc menyampaikan hal tersebut dalam surat yang dikirim ke Presiden AS Joe Biden, Ahad (30/5), dikutip dari media pemerintah Vietnam VGP news. Nguyen menyambut janji AS untuk memberikan 4 miliar dolar AS (sekitar Rp 57,15 triliun) ke COVAX Facility.
Menurut Vietnam, COVAX Facility dinilai memberikan bantuan yang berharga bagi mereka dan negara berkembang lainnya dalam menangani pandemi Covid-19 di tengah kekurangan vaksin global. Adapun Vietnam telah mendapatkan sekitar 2,5 juta dosis vaksin Covid-19 lewat COVAX Facility.
Presiden Nguyen sekaligus menyambut baik komitmen AS untuk membagikan tambahan 80 juta dosis vaksin dengan komunitas internasional. Nguyen berharap AS akan terus membantu Vietnam dan negara lainnya mengakses sumber pasokan vaksin Covid-19.
Presiden Vietnam berharap kedua belah pihak terus memperdalam hubungan bilateral yang menguntungkan rakyat Vietnam maupun AS.