REPUBLIKA.CO.ID, LIMA – Sebuah bus yang membawa 50 penambang terbalik di Peru selatan pada Jumat (18/6). Sebanyak 27 orang tewas dalam insiden tersebut.
Bus, yang dioperasikan kontraktor Hochschild Mining PLC, sedang melakukan perjalanan dari operasi Pallancata ke kota Arequipa. Namun, di tengah perjalanan bus terbalik. "Dengan sangat menyesal telah dilaporkan 27 korban jiwa selain 13 orang luka-luka," kata Hochschild Mining PLC dikutip laman Anadolu Agency.
CEO Hochschild Mining PLC Ignacio Bustamante mengucapkan belasungkawa atas insiden tersebut. "Kami semua hancur dengan berita ini dan kami telah memulai penyelidikan menyeluruh. Namun, prioritas utama kami adalah mendukung mereka yang terlibat dalam kecelakaan itu dan keluarga mereka serta bekerja sama dengan otoritas terkait,” ucapnya.
Sejauh ini penyebab kecelakaan belum diketahui. Jalan raya di Peru dianggap sebagai salah satu yang paling berbahaya di kawasan.
Kondisi geografis turut berperan dalam hal tersebut. Menurut Dewan Keselamatan Jalan Nasional Peru, lebih dari tiga ribu orang meninggal dalam kecelakaan di jalan setiap tahun.