Jumat 02 Jul 2021 12:01 WIB

Biden Berduka, Pencarian di Runtuhnya Gedung Florida Lanjut

Biden mengakui harapan untuk menemukan korban selamat meredup setiap hari

Rep: Antara/ Red: Christiyaningsih
Petugas melakukan evakuasi penyelamatan di reruntuhan Apartemen Champlain Towers South, Surfside, Florida, Selasa (29/6).
Foto: AP
Petugas melakukan evakuasi penyelamatan di reruntuhan Apartemen Champlain Towers South, Surfside, Florida, Selasa (29/6).

REPUBLIKA.CO.ID, SURFSIDE - Tim penyelamat dan pemulihan kembali menggali puing-puing kompleks kondominium Champlain Towers di Florida yang sebagian runtuh. Sebelumnya pencarian sejumlah korban yang diyakini terkubur di puing-puing gedung itu ditangguhkan karena masalah keamanan.

Upaya pencarian baru dimulai tak lama setelah kunjungan Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden ke lokasi. Presiden Biden menjanjikan bantuan pemerintah federal dan menyampaikan ucapan belasungkawa kepada para keluarga korban runtuhnya kondominium Champlain Towers di Florida.

Baca Juga

Biden melakukan perjalanan ke Florida untuk memberikan ketenangan kepada keluarga korban sepekan setelah kondominium Champlain Towers South sebagian runtuh dalam semalam saat penduduk tidur. Korban tewas yang dikonfirmasi mencapai 18 setelah ada penambahan enam korban lagi yang kematiannya dikonfirmasi pada Rabu, termasuk dua anak, berusia 4 dan 10 tahun. Demikian keterangan Wali Kota Miami-Dade County Daniella Levine Cava pada Kamis.

Sebanyak 145 orang lainnya masih hilang dan dikhawatirkan terjebak dalam tumpukan beton yang hancur, serpihan kayu, dan logam.Wali Kota Levine Cava mengumumkan pencarian gundukan puing dimulai kembali sekitar pukul 16.45 waktu setempat setelah pihak berwenang memutuskan bahwa itu cukup aman untuk dilakukan.

Operasi, yang terus berlanjut sepanjang waktu sejak tak lama setelah kondominium Champlain Towers South itu roboh, dihentikan sekitar pukul 02.00 Kamis dini hari. Pencarian dihentikan ketika gerakan yang terdeteksi di bidang puing menimbulkan kekhawatiran bahwa sebagian dari menara yang masih berdiri mungkin runtuh menimpa tim penyelamat.

Biden mengakui harapan untuk menemukan korban selamat meredup setiap hari. Akan tetapi ia mengatakan ada kemungkinan seseorang masih bisa ditarik keluar hidup-hidup. "Harapan muncul," katanya pada konferensi pers di hotel St. Regis setelah bertemu secara pribadi dengan keluarga korban.

Wali Kota Levine Cava mengatakan pihak berwenang sedang melanjutkan rencana untuk secara aman menghancurkan bagian dari kondominium berlantai 12 itu yang masih berdiri sementara tim penyelamat terus melakukan upaya pencarian.

sumber : Reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement