REPUBLIKA.CO.ID, RAMALLAH -- Enam warga Palestina terluka oleh tembakan tentara Israel dan lima lainnya ditahan ketika pasukan militer menyerbu lingkungan perumahan untuk menahan warga Palestina di Kota Jenin, Tepi Barat, Senin (12/7).
Seorang saksi mata, yang meminta untuk tidak disebutkan namanya, mengatakan kepada Anadolu Agency bahwa pasukan Mista'arvim (pasukan khusus militer yang menyamar dengan pakaian sipil Arab) menyerbu lingkungan kota saat fajar untuk menangkap warga Palestina.
Dia mengatakan bentrokan pecah antara warga Palestina dan pasukan Israel selama serangan, menyebabkan enam warga Palestina terluka. Menurut saksi mata, sejumlah kendaraan Pertahanan Sipil Palestina terkena peluru tentara Israel.
Kantor berita resmi Wafa, mengutip sumber keamanan, yang mengatakan seorang wanita termasuk di antara korban yang terluka akibat tembakan Israel. Serangan Israel ke wilayah yang berada di bawah kendali Otoritas Palestina biasanya memicu bentrokan dengan pemuda Palestina.
Pasukan Israel menggunakan peluru tajam dan karet serta tabung gas air mata untuk membubarkan warga Palestina yang melempar batu.