REPUBLIKA.CO.ID, BAGHDAD -- Sedikitnya 54 orang meninggal dunia dalam kebakaran di rumah sakit rujukan Covid-19, Al-Hussein di distrik Nasiriyah Irak pada Senin (12/7). Pejabat kesehatan Kegubernuran Dhi Qar mengumumkan keadaan darurat setelah insiden tersebut.
Kantor berita negara Irak, INA sebelumnya melaporkan bahwa setidaknya 41 orang meninggal dunia dan puluhan lainnya terluka dalam kebakaran tersebut. Al Arabiya yang mengutip laporan media Irak mengatakan bahwa, jumlah korban kemungkinan akan meningkat.
Menurut laporan, kebakaran kemungkinan disebabkan oleh ledakan tabung oksigen. Namun, hasil penyelidikan resmi penyebab kebakaran belum diumumkan. Menurut pejabat pemerintah, yang dikutip oleh kantor berita INA, kobaran api sudah dikendalikan dan pasien yang selamat telah dievakuasi.
Itu bukan pertama kalinya sebuah rumah sakit rujukan Covid-19 di Irak terbakar. Pada awal April, kebakaran juga melanda sebuah rumah sakit rujukan Covid-19 di Baghdad. Insiden ini menewaskan 82 orang dan melukai 110 orang.