REPUBLIKA.CO.ID, KABUL - Taliban merebut kota terbesar kedua di Afghanistan, Kandahar, pada Kamis malam. Kandahar menjadi ibu kota provinsi ke-12 yang sebagian atau seluruhnya dikuasai oleh pemberontak setelah Ghazni, Herat, Fayzabad, Aybak, Qala-e-Nau, Lashkargah, Zaranj, Sheberghan, Kunduz, Taluqan, dan Sar-e-Pul.
Sebelumnya pada Kamis, Taliban mengklaim telah merebut kota penting strategis Ghazni di Afghanistan tengah dan kota terbesar ketiga di barat negara itu, Herat. Terletak hanya sekitar 150 kilometer dari Kabul, Ghazni menghubungkan Afghanistan selatan dan barat dengan ibu kota.
Pada Rabu, gerilyawan Taliban mengatakan mereka telah merebut Kota Fayzabad, pusat Provinsi Badakhshan di utara, yang bersebelahan dengan Tajikistan.
Tampak tidak terpengaruh oleh banyaknya korban tewas yang diklaim pasukan Afghanistan, Taliban melanjutkan invasi mereka di pusat-pusat kota setelah merebut hampir 200 distrik pedesaan.
Di tengah penarikan pasukan NATO, Taliban juga melancarkan serangan di kota-kota besar, menyebabkan kepanikan dan kecemasan di antara jutaan warga sipil.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
