REPUBLIKA.CO.ID, KABUL -- Taliban Afghanistan mengaku telah menepati janjinya dengan memberikan dukungan penuh kepada kekuatan asing dalam mengevakuasi warga negara mereka dari bandara Kabul. Demikian disampaikan seorang pejabat Taliban, Kamis.
"Kami memfasilitasi jalan keluar yang aman tidak hanya untuk orang asing tetapi juga untuk warga Afghanistan," kata pejabat itu kepada Reuters.
"Kami mencegah segala bentuk kekerasan, bentrokan verbal di bandara antara warga Afghanistan, orang asing, dan anggota Taliban." katanya.
Namun sejumlah pengunjuk rasa dilaporkan turun ke jalanan di banyak kota dengan mengibarkan bendera Afghanistan untuk memeriahkan hari kemerdekaan pada Kamis. Seorang saksi mengatakan beberapa orang tewas ketika gerilyawan menembaki kerumunan di Asadabad ibu kota Provinsi Kunar di Afghanistan yang terletak di bagian timur negara.
Taliban ikut merayakan Hari Kemerdekaan Afghanistan dengan menyatakan bahwa mereka telah mengalahkan Amerika Serikat (AS). Hari Kemerdekaan Afghanistan memperingati perjanjian 1919 yang mengakhiri kekuasaan Inggris di negara Asia tengah itu. "Untungnya, hari ini kita merayakan ulang tahun kemerdekaan dari Inggris," kata Taliban.
Baca juga : Taliban Sambut China Bangun Kembali Afghanistan