REPUBLIKA.CO.ID, KABUL -- Keterlibatan Antar-Dinas Intelijen (ISI) Pakistan dalam musyawarah antara Taliban dan pemerintah Pakistan telah dikonfirmasi. Foto eksklusif yang diakses oleh CNN-News18 menunjukkan Ketua ISI Hameed Faiz bertemu dengan para pemimpin Taliban di Kandahar.
Hameed Faiz dengan pemimpin Taliban Mullah Abdul Ghani Baradar dan para pemimpin lainnya, terlihat melakukan shalat berjamaah di Kandahar sebelum keberangkatan Baradar ke Kabul pada Sabtu.
Pada Jumat, Mehmood Qureshi mengatakan Pakistan bertekad untuk memainkan peran positif di Afghanistan dengan merumuskan pemerintahan politik yang inklusif setelah konsultasi bersama. “Utusan kami di Afghanistan juga berhubungan dengan kepribadian Afghanistan yang berbeda,” kata Qureshi dalam sebuah pernyataan.
Taliban berhasil menguasai Kabul pada Ahad (5/8) pekan lalu setelah pemerintah Afghanistan yang didukung AS runtuh dan Presiden Ashraf Ghani melarikan diri dari negara itu. Qureshi mengatakan tujuan delegasi Afghanistan mengunjungi Pakistan adalah mengadakan pembicaraan dengan Perdana Menteri Imran Khan.
Sudah waktunya bagi semua negara tetangga Afghanistan untuk duduk bersama berkonsultasi. Dia juga telah mengumumkan akan mengunjungi negara-negara tetangga dalam beberapa hari ke depan untuk menyusun strategi yang komprehensif.
Baca juga : Tolak Pengungsi, Putin: Kami tak Mau Ekstremis Afghanistan
Delegasi Afghanistan di Pakistan
Dilansir News 18, Ahad (22/8), sekitar sepekan lalu, beberapa pemimpin senior Afghanistan telah tiba di Pakistan untuk mengadakan konferensi tentang masa depan negara mereka. Perwakilan Pakistan untuk Afghanistan, Duta Besar Muhammad Sadiq, mengatakan dalam cicitannya, ia menerima delegasi Afghanistan di Bandara Internasional Islamabad.
“Baru saja menerima delegasi kepemimpinan politik Afghanistan tingkat tinggi. Hal-hal yang menjadi kepentingan bersama akan dibahas dalam kunjungan kepemimpinan politik Afghanistan,” ujar dia.