Selasa 24 Aug 2021 07:26 WIB

Inggris dan AS Sepakati Kerja Sama Evakuasi di Afghanistan

Inggris dan AS akan tetap melakukan evakuasi meski tenggat awal berakhir

Rep: Lintar Satria/ Red: Nur Aini
Dalam gambar yang disediakan oleh Korps Marinir AS, pasukan koalisi Inggris dan Turki, bersama dengan Marinir AS, membantu seorang anak selama evakuasi di Bandara Internasional Hamid Karzai di Kabul, Afghanistan, Jumat, 20 Agustus 2021
Foto: AP/Staff Sgt. Victor Mancilla/U.S. Marine Cor
Dalam gambar yang disediakan oleh Korps Marinir AS, pasukan koalisi Inggris dan Turki, bersama dengan Marinir AS, membantu seorang anak selama evakuasi di Bandara Internasional Hamid Karzai di Kabul, Afghanistan, Jumat, 20 Agustus 2021

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Perdana Menteri Inggris Boris Johnson dan Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden sepakat bekerja sama untuk memastikan semua orang yang berhak dapat meninggalkan Afghanistan, termasuk setelah fase evakuasi awal berakhir.

"Mereka membahas upaya Inggris dan AS yang saat ini sedang berlangsung untuk mengkoordinasikan evakuasi yang cepat dan aman bagi warga negara kami dan mereka yang sebelumnya bekerja dengan pemerintah kami dari Bandara Internasional Kabul," kata juru bicara Downing Street, Selasa (24/8).

Baca Juga

"Kedua pemimpin sepakat melanjutkan kerja sama untuk memastikan mereka yang berhak dapat pergi, termasuk setelah masa evakuasi awal berakhir," ujarya.

Kantor Perdana Menteri Inggris juga menambahkan Johnson dan Biden juga mencatat pentingnya keterlibatan diplomatik bersama untuk mengamankan progres yang dibuat di Afghanistan dan mencegah krisis kemanusiaan.

"Mereka berkomitmen untuk mendorong aksi internasional, termasuk melalui G7 dan Dewan Keamanan PBB, untuk menstabilkan situasi, membantu rakyat Afghanistan dan bekerja sama menuju pemerintahan Afghanistan yang representatif dan inklusif," kata juru bicara tersebut. 

sumber : Reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement