REPUBLIKA.CO.ID, BRASILIA -- Pemimpin-pemimpin Senat Brasil mengatakan akan menolak gugatan Presiden Jair Bolsonaro untuk memakzulkan Hakim Mahkamah Agung Alexandre de Moraes. Hal itu disampaikan Presiden Senat Brasil Rodrido Pacheco.
Bolsonaro ingin memakzulkan Moraes setelah hakim itu membuka penyelidikan terhadap presiden atas tuduhan membocorkan rahasia polisi federal ke media. Laporan itu tentang pandangannya sistem pemilihan elektronik Brasil rentan diretas.
Moraes juga mulai menyelidiki serangan-serangan Bolsonaro pada Pengadilan Tinggi Pemilu. Pengadilan menyatakan sistem elektronik aman dan dapat diaudit.
Sebelumnya, Pacheco sudah mengatakan ia tidak melihat alasan untuk memakzulkan hakim agung. Pada Selasa (24/8), ia menegaskan sikapnya tersebut dengan mengatakan gugatan Bolsonaro tidak memenuhi persyaratan hukum dan teknis.
Ia menambahkan keputusannya itu dapat menjadi kesempatan untuk memperkuat dialog dan memperbaiki hubungan antara lembaga eksekutif dan yudikatif.