Kamis 09 Sep 2021 07:48 WIB

Satgas Covid Sumbar Minta Kabupaten Kota Gencarkan Vaksinasi

Capaian vaksinasi di Provinsi Sumbar baru di angka 17,56 persen.

Rep: Febrian Fachri/ Red: Agus raharjo
Wakil Gubernur Sumbar Audy Joinaldy pada kegiatan vaksinasi di Gedung Serba Guna Semen Padang, Senin (12/4).
Foto: Pemprov Sumbar
Wakil Gubernur Sumbar Audy Joinaldy pada kegiatan vaksinasi di Gedung Serba Guna Semen Padang, Senin (12/4).

REPUBLIKA.CO.ID, PADANG--Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi Sumatra Barat meminta bupati dan wali kota agar lebih menggencarkan program vaksinasi di daerahnya masing-masing. Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Sumbar, Jasman Rizal, mengatakan imbauan ini menindaklanjuti keinginan Presiden Joko Widodo agar sembilan daerah termasuk Sumbar mengakselerasi capaian vaksinasi.

Capaian vaksinasi ke-9 daerah tersebut masih rendah, dibawah rata-rata vaksinasi nasional. Jasman menjelaskan berdasarkan data terkini vaksinasi covid-19 Sumbar per 7 September 2021. Total vaksinasi dosis pertama di Sumbar mencapai 17,56 persen. Atau baru 777.780 dari total sasaran vaksinasi 4.408.509 sasaran. Sedangkan untuk vaksinasi kedua, baru mencapai 9,80 persen.

"Maka dari itu, Satgas Covid Sumbar berharap agar penekanannya pada vaksinasi. Sebab untuk jumlah stok vaksin Covid-19 di Sumbar, sangat cukup. Hampir setiap hari datang dari Jakarta," kata Jasman, Kamis (9/9).

Berdasarkan data yang diperoleh dari Dinas Kesehatan Sumbar, per 7 September 2021, total stok vaksin Covid-19 yang ada di Gudang Vaksin Dinas Kesehatan Sumbar, mencapai 198,588 dosis. Stok vaksin tersebut terdiri dari vaksin Sinovac 41.900 dosis, AstraZeneca 2.550 dosis, Moderna 8.568 dosis dan Coronavac 145.570 dosis. Selain stok di atas, juga terdapat 1.705.712 dosis stok vaksin yang telah didistribusikan di kabupaten dan kota.

"Sebenarnya minat vaksin masyarakat Sumbar sangat tinggi. Terbukti dari hampir setiap lokasi vaksinasi selalu ramai warga yang antusias ingin divaksin. Dan tidak hanya fasilitas kesehatan pemerintah saja yang melakukan vaksinasi, institusi dan lembaga swasta pun tidak sedikit yang menggelar vaksinasi," ujar Jasman.

Ia menambahkan, untuk mempertegas himbauan peningkatan vaksinasi di daerah, dalam waktu dekat Gubernur Sumbar secara resmi akan menerbitkan surat edaran tentang akselerasi pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Sumbar. Sementara itu, Wakil Gubernur Sumbar Audy Joinaldy, mengatakan, telah menyiapkan beberapa langkah strategis akselerasi vaksinasi. Yakni menggiatkan vaksinasi di sekolah-sekolah, terutama di daerah yang sudah mulai menerapkan sekolah tatap muka.

"Selain vaksinasi ke sekolah-sekolah, langkah lainnya adalah distribusi vaksin. Saya sudah sampaikan ke dinas kesehatan agar sisa vaksin yang ada didistribusikan segera ke kabupaten kota, terutama ke puskesmas-puskesmas. Jadi dengan begitu kita harapkan terjadi percepatan vaksinasi di Sumbar," kata Audy.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement