REPUBLIKA.CO.ID, RIYADH -- Empat negara menyatakan keprihatinan atas memburuknya situasi ekonomi di Yaman. Pernyataan itu disampaikan Arab Saudi, Uni Emirat Arab, Inggris, dan Amerika Serikat setelah PBB baru-baru ini memperingatkan perekonomian Yaman yang kolaps total.
Menurut Saudi Press Agency, duta besar Arab Saudi, UEA, Inggris, dan AS untuk Yaman mengadakan konferensi pers di Riyadh dan mengeluarkan pernyataan bersama sesudahnya. Mereka mengatakan prihatin dengan efek serius dari depresiasi rial Yaman dan kenaikan harga pangan pada ekonomi negara dan situasi kemanusiaan saat ini.
Pernyataan itu juga menyerukan langkah-langkah darurat untuk memastikan stabilitas ekonomi di negara itu.
Empat negara juga mendukung kembalinya pemerintah Yaman ke Aden agar dapat berperan aktif dalam mengawasi dukungan untuk pemulihan ekonomi.
*Ditulis oleh Ali Murat Alhas