Jumat 08 Oct 2021 00:50 WIB

Karya Seni Buatan Muhammad Ali Terjual 1 Juta Dolar

Puluhan karya seni buatan petinju legendaris Muhammad Ali terjual hampir 1 juta dolar

Rep: Rizky Jaramaya/ Red: Christiyaningsih
Foto yang diberikan Sports Illustrated pada Sabtu (4/6), menunjukkan kover mengenang petinju sepanjang masa Muhammad Ali. Foto tersebut diambil pada 9 Oktober 1970 saat Ali berlatih di Miami Beach.
Foto: Sports Illustrated via AP
Foto yang diberikan Sports Illustrated pada Sabtu (4/6), menunjukkan kover mengenang petinju sepanjang masa Muhammad Ali. Foto tersebut diambil pada 9 Oktober 1970 saat Ali berlatih di Miami Beach.

REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK -- Puluhan karya seni yang dibuat oleh petinju legendaris Muhammad Ali terjual hampir satu juta dolar AS di rumah lelang Bonhams di New York pada Rabu (6/10). Menurut BBC, terdapat 26 karya seni yang dilelang termasuk beberapa koleksi langka seperti gambar, sketsa, dan lukisan.

Salah satu karya yang paling dinanti yaitu Sting Like a Bee terjual seharga 425 ribu dolar AS. Ali dikenal sebagai salah satu atlet, aktivis, dan penyair terhebat. Akan tetapi banyak yang tidak mengetahui bahwa dia memiliki bakat artistik.

Baca Juga

Dilansir Anadolu Agency pada Kamis (7/10), rumah lelang Bonhams mengatakan Ali menghabiskan sepanjang hidupnya dengan menggambar dan melukis. Bakat tersebut diturunkan dari ayahnya yang merupakan seorang seniman profesional. Selain itu, Ali juga belajar dari seniman olahraga LeRoy Neiman.

Karya-karya Ali dilelang oleh kolektor seni dan temannya Rodney Hilton Brown. Mereka menuturkan Ali melukis tiga lukisan pertamanya pada 1977 setelah bertanding di Boston. Karya seni tersebut terjual dengan total 945,5 ribu dolar AS atau tiga kali lipat dari jumlah yang diperkirakan.

Ali lahir dengan nama Cassius Marcellus Clay Jr. di Louisville, Kentucky, pada 17 Januari 1942. Dia kemudian memeluk Islam dan mengubah namanya menjadi Muhammad Ali pada 1964.

Ali Dianggap sebagai salah satu petinju terbaik sepanjang masa. Ali mencatat sejarah sebagai juara tinju kelas berat dunia tiga kali sepanjang kariernya. Dia mendapatkan apresiasi dan dihargai di seluruh dunia atas prestasinya dalam bidang olahraga profesional dan perjuangannya untuk hak asasi manusia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement