REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden menegaskan akan mengetatkan aturan vaksinasi Covid-19 bagi sebagian warga yang menolak vaksin, Kamis (7/10).
Biden menegaskan setidaknya 67 juta orang dewasa Amerika yang hingga saat ini tercatat belum divaksinasi harus segera melakukannya. Ia juga menyebut hal ini harus dilakukan sekalipun mereka bersikeras tidak ingin vaksin karena hak mereka.
“Tidak ada cara lain untuk mengalahkan pandemi Covid-19 selain membuat sebagian besar orang Amerika divaksinasi,” ujar Biden dalam sebuah pernyataan, dilansir Irish Examiner, Jumat (8/10).
Meski mengaku tidak berlomba untuk mempercepat vaksinasi di Amerika, Biden mengatakan vaksinasi terus diperlukan. Ia menegaskan akan berusaha selalu mendorong orang-orang dengan pada akhirnya ingin mendapatkan vaksin Covid-19.
Dalam beberapa pekan mendatang, lebih dari 100 juta orang Amerika akan tunduk pada persyaratan vaksin yang diperintahkan oleh Biden. Pemerintah AS mendorong para pengusaha di negara itu mengambil langkah tambahan secara sukarela yang akan mendorong vaksinasi.
Memaksa orang melakukan sesuatu yang tidak ingin mereka lakukan jarang menjadi strategi politik sebuah pemerintahan. Namun, dengan sebagian besar negara sudah divaksinasi, Biden nampak ingin melakukan taktik yang dapat mendorong vaksinasi.
Persyaratan tersebut telah menarik dukungan publik yang luas. Orang-orang berharap melupakan pandemi yang telah merenggut nyawa lebih dari 700 ribu orang di AS. Banyak bisnis yang melihat vaksinasi sebagai jalan menuju ekonomi yang lebih baik.
https://www.irishexaminer.com/world/arid-40716005.html