REPUBLIKA.CO.ID, MOSKOW - Pertemuan tentang Afghanistan di Moskow akan fokus pada perkembangan situasi politik dan militer di negara itu, kata Kementerian Luar Negeri Rusia pada Selasa.
Pembentukan pemerintah inklusif dan upaya tanggapan global untuk mencegah krisis kemanusiaan di Afghanistan juga akan menjadi agenda pertemuan.
Peserta pembicaraan "format Moskow" - perwakilan dari 10 negara dan Taliban - berencana membuat pernyataan bersama setelah pertemuan.
Format Moskow, mekanisme yang dibentuk pada 2017 untuk masalah Afghanistan, mencakup China, Pakistan, Iran, India, Afghanistan, dan negara-negara lain. Mereka mengadakan beberapa putaran pembicaraan di Moskow pada 2017 dan 2018.