Jumat 29 Oct 2021 22:26 WIB

Dunia Kekurangan Dua Miliar Jarum Suntik

Kelangkaan jarum suntik telah memperumit vaksinasi Covid-19 di Afrika

Rep: Lintar Satria/ Red: Christiyaningsih
Seorang apoteker menyiapkan jarum suntik dari botol vaksin virus corona AstraZeneca. Kelangkaan jarum suntik telah memperumit vaksinasi Covid-19 di Afrika. Ilustrasi.
Foto:

Sabin Nsanzimana dari Pusat Biomedis Rwanda mengatakan kelangkaan jarum suntik telah memperumit vaksinasi Covid-19 di negara itu yang menerima vaksin Covid-19 dengan 'masa simpan yang sangat singkat'. Vaksin yang diterima Rwanda tinggal satu atau dua bulan sebelum kedaluwarsa.

"Anda harus segera mendapatkan jarum suntik, jika tidak vaksin akan kedaluwarsa di tangan anda," katanya.

Pejabat kesehatan mengatakan kesulitan lainnya. Vaksin Covid-19 Pfizer yang banyak digunakan di benua Afrika harus menggunakan jarum suntik baru dan berbeda. WHO mengatakan dunia tidak memiliki timbunan jarum suntik sekali pakai yang baru dan pasarnya 'sangat ketat dan kompetitif'.

Benua Afrika hanya memiliki beberapa pabrik jarum suntik dan tidak ada yang memproduksi Pfizer. Sumbangan vaksin ke negara-negara Afrika sudah melampaui ketersediaan jarum suntik.

Pejabat vaksinasi WHO Phionah Atuhebwe mengatakan di beberapa kasus pemerintah negara-negara Afrika harus mendapatkan jarum suntik dengan cara yang terpisah dari mendapatkan dosis vaksin Covid-19. "Tanpa rencana, kami akan mendapatkan masalah besar," ungkapnya.

sumber : AP
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement