REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Perdana Menteri Inggris Boris Johnson memperingatkan Rusia, memulai petualangan militer di perbatasan Polandia dan Ukraina akan menjadi kesalahan tragis, Rabu (17/11). Pernyataan ini muncul ketika terjadi peningkat ketegangan regional.
"Apa yang harus kita lakukan adalah memastikan bahwa semua orang mengerti bahwa biaya kesalahan perhitungan di perbatasan Ukraina dan Polandia akan sangat besar," kata Johnson kepada panel anggota parlemen senior Inggris.
"Saya pikir itu akan menjadi kesalahan yang tragis dan tragis bagi Kremlin untuk berpikir ada sesuatu yang bisa diperoleh dari petualangan militer," ujar Johnson.
Komentar pemimpin Inggris itu muncul selama sesi tanya jawab yang luas dengan komite pengawas anggota parlemen. Barat semakin khawatir tentang pergerakan pasukan Rusia di perbatasan Ukraina.
Rusia juga dituduh membantu mengatur krisis yang menyebabkan ratusan migran dari Timur Tengah terjebak di perbatasan Belarus-Polandia. Ribuan tentara telah dikerahkan di kedua sisi, dan setelah Belarusia baru-baru ini mengadakan latihan bersama dengan pasukan terjun payung Rusia.