Jumat 26 Nov 2021 14:20 WIB

WHO Gelar Pertemuan Istimewa Bahas Varian Botswana

Varian Botswana dikenal juga dengan varian B.1.1.529.

Rep: Adysha Citra Ramadani/ Red: Reiny Dwinanda
Salah seorang pejabat Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Maria Van Kerkhove menyebut pihaknya belum mengetahui banyak informasi mengenai varian baru virus penyebab Covid-19 yang muncul di Botswana.
Foto:

Alami 32 mutasi

Berdasarkan penelitian, varian B.1.1.529 memiliki 32 mutasi pada bagian spike protein. Mutasi-mutasi ini dapat memengaruhi kemampuan virus untuk menginfeksi sel, menyebar, dan menghindari sel imun.

"Mutasi spike yang sangat amat tinggi mengindikasikan bahwa ini dapat menjadi kekhawatiran nyata," jelas ahli virologi Dr Tom Peacock dari Imperial College London, seperti dilansir The Guardian.

Menurut Dr Peacock, karena memiliki banyak mutasi, varian B.1.1.529 perlu dipantau dengan ketat. Terlepas dari itu, Dr Peacock berharap varian ini tidak memicu timbulnya klaster baru yang menular dengan mudah.

"Saya harap seperti itu kasusnya," ungkap Dr Peacock.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement