Senin 17 Jan 2022 22:45 WIB

Kisah Muslimah Asal Mesir Jalani Mimpinya di Bidang Seni

Menjadi seorang wanita Muslim di komunitas non-Muslim bisa sangat menakutkan

Rep: Alkhaledi kurnialam / Red: Esthi Maharani
Lukisan cat air karya seniman Mesir, Rolla Elmeligi
Foto: About Islam
Lukisan cat air karya seniman Mesir, Rolla Elmeligi

REPUBLIKA.CO.ID, NOVASCOTIA -- Lahir dan besar di Mesir, Rolla Elmeligi memiliki gelar BSc dalam ilmu farmasi. Tapi hidupnya berubah ketika dia pindah ke Halifax, Nova Scotia, dua setengah tahun yang lalu ketika ia memutuskan untuk mengikuti hasratnya di bidang yang sama sekali berbeda.

“Sejak saya datang ke sini, saya merasa penting untuk menunjukkan potensi saya dan bagaimana mengejar impian saya dalam bisnis seni saya penting bagi seni saya untuk berkembang serta menginspirasi Muslim dan non-Muslim untuk mengejar impian mereka,” kata Rolla dilansir dari About Islam, Kamis (13/1/2022).

Rolla saat ini adalah seniman cat air dan kaligrafi otodidak dan juga pengusaha kreatif.  Dia membuat lukisan custom dan segala macam giftware yang disesuaikan dengan seni unik yang sesuai dengan minat yang berbeda. Pelanggannya adalah campuran Muslim dan non-Muslim yang mendukung hasrat seninya.

Menjadi seorang wanita Muslim di komunitas non-Muslim bisa sangat menakutkan, tetapi Rolla tidak merasa seperti itu. “Saya percaya bahwa memulai bisnis saya sendiri dan menjadi sukses mematahkan banyak kesalahpahaman yang mungkin dimiliki beberapa non-Muslim terhadap wanita Muslim yang tertindas. Mudah-mudahan, kesalahpahaman ini surut karena saya melihat banyak panutan wanita cantik yang sukses di komunitas kami," katanya.

Pada 2019, Kanada menerima lebih dari 341.000 penduduk tetap. Berkat masuknya migran ini, lanskap kewirausahaan di Kanada telah berkembang semakin beragam selama beberapa tahun terakhir.

Menurut sebuah studi oleh Business Development Bank of Canada (BDC), pendatang baru ke Kanada lebih mungkin untuk memulai bisnis yang tumbuh lebih cepat dan menciptakan lebih banyak pekerjaan bersih per perusahaan daripada penduduk kelahiran Kanada.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement