REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Antony Blinken pekan ini akan mengunjungi ibu kota Ukraina, Kiev, setelah pembicaraan pekan lalu dengan Rusia mengalami jalan buntu.
Kebuntuan itu terjadi di tengah kekhawatiran AS bahwa Rusia sedang bersiap-siap menyerbu ke Ukraina. Menteri Luar Negeri Antony Blinken akan melakukan pertemuan dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy serta Menlu Dmytro Kuleba pada Rabu (19/1/2022), kata Departemen Luar Negeri AS, Selasa (18/1/2022).
Blinken kemudian akan bertolak ke Berlin untuk bertemu dengan Menlu Jerman Annalena Baerbock dan setelah itu melakukan pembicaraan dengan Transatlantic Quad, kata Deplu AS. Deplu mengacu Transatlantic Quad itu pada kelompok negara yang beranggotakan AS, Inggris, Prancis, dan Jerman.
Blinken akan "membahas kontak diplomatik baru-baru ini dengan Rusia serta upaya bersama untuk mencegah Rusia melakukan agresi lebih lanjut terhadap Ukraina, termasuk soal kesiapan para Sekutu dan mitra untuk menetapkan konsekuensi besar-besaran serta beban ekonomi berat terhadap Rusia," kata Deplu.
Baca: Ibu Kota Negara akan Pindah, Bagaimana Posisi Jakarta?
Biden telah memperingatkan bahwa Moskow bisa menghadapi sanksi ekonomi jika Rusia, yang telah menyiagakan pasukannya di daerah-daerah perbatasan dengan Ukraina, menyerbu negara tetangganya itu. Rusia membantah memiliki rencana untuk menyerang.
Baca: Rumah Sakit di Cirebon Diminta Siaga Antisipasi Lonjakan Covid-19 Omicron
Baca: Dibahas 43 Hari, Pansus: Undang-Undang Ibu Kota Negara Ditunggu Investor
Ikuti Whatsapp Channel Republika