REPUBLIKA.CO.ID, MEXICO CITY - Seorang jurnalis kembali menjadi korban pembunuhan di negara bagian Oaxaca, Meksiko selatan. Kematian jurnalis Heber Lopez ini merupakan yang kelima bagi jurnalis yang dibunuh tahun ini.
Seperti dilansir laman The Guardian pada Jumat (11/2), Heber Lopez, direktur situs berita online Noticias Web, terbunuh saat meninggalkan studio rekaman di kota pelabuhan Salina Cruz. Hal ini dikonfirmasi oleh seorang pejabat badan keamanan negara bagian Oaxaca yang meminta tidak disebutkan namanya.
Jaksa negara bagian Oaxaca, Arturo Peimbert Calvo, mengatakan kepada Milenio TV bahwa dua tersangka dalam pembunuhan itu telah ditahan. Pembunuhan Lopez mengikuti pembunuhan empat jurnalis pada Januari di Meksiko.
Pada 31 Januari, seorang operator kamera dan editor video untuk situs online Monitor Michoacan, Roberto Toledo ditembak oleh penyerang saat ia bersiap untuk wawancara di Zitacuaro, Michoacan. Kemudian pada 23 Januari, di kota perbatasan Tijuana, reporter Lourdes Maldonado Lopez ditemukan tewas tertembak di dalam mobilnya.
Enam hari sebelumnya fotografer kriminal Margarito Martinez ditembak mati di luar rumahnya di kota yang sama. Reporter Jose Luis Gamboa juga tewas di negara bagian pantai Teluk Veracruz dalam serangan pada 10 Januari.