Rabu 16 Feb 2022 10:18 WIB

Virgin Galactic Buka Kembali Penjualan Wisata ke Luar Angkasa

Tiket wisata ke luar angkasa dijual oleh Virgin Galactic senilai 450 ribu dolar AS

Miliarder Inggris Richard Branson berhasil terbang ke luar angkasa dengan Virgin Galactic.
Foto: new york magazine
Miliarder Inggris Richard Branson berhasil terbang ke luar angkasa dengan Virgin Galactic.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Perusahaan milik miliarder Richard Branson yaitu Virgin Galactic, kembali membuka penjualan tiket untuk wisata ke luar angkasa bagi masyarakat umum dan akan dimulai pada 26 Februari 2022 waktu Amerika Serikat. Tiket wisata ke luar angkasa untuk masyarakat umum itu dijual oleh Virgin Galactic senilai 450 ribu dolar AS atau setara Rp6,4 miliar dengan pembayaran deposit sebesar 150 ribu dolar AS atau setara Rp2,1 miliar.

"Kami berencana untuk menggaet 1000 pelanggan untuk memulai perjalanan luar angkasa bagi komersil tahun ini," kata CEO Virgin Galactic Michael Colglazier dalam pernyataannya seperti dikutip dari Reuters, Rabu (16/2/2022).

Reservasi perjalanan ke luar angkasa bagi komersil itu akan termasuk dengan akses ke "Komunitas Astronot Masa Depan" milik Virgin Galactic yang menyediakan para anggotanya akses menuju acara ke luar angkasa, perjalanan ke luar angkasa, serta aktivitas persiapan ke luar angkasa sebelum masyarakat sipil akhirnya menjalani perjalanan mereka.

Keputusan menjual tiket wisata ke luar angkasa di 2022 oleh Virgin Galactic nampaknya berdampak baik pada kondisi saham perusahaan tersebut. Sejak diumumkan, terdapat kenaikan sebanyak 10 persen pada saham Virgin Galactic. Tentu hal itu baik karena sejak menunda operasional untuk wisata ke luar angkasa di kuarter ketiga 2021, saham Virgin Galactic merosot hingga 66 persen.

Selain Virgin Galactic, perusahaan lainnya seperti SpaceX milik Elon Musk dan Blue Origin milik Jeff Bezos juga berupaya menghadirkan wisata luar angkasa menjadi nyata. Beberapa bahkan telah menggaet masyarakat sipil untuk ikut berpartisipasi dalam beberapa misi luar angkasa mereka.

sumber : Antara / Reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement