Jumat 04 Mar 2022 16:21 WIB

Rusia Batasi Akses Media

Mungkin tidak ada lagi media independen yang tersisa di Rusia.

Rep: Lintar Satria/ Red: Esthi Maharani
Jurnalisme (ilustrasi).
Foto:

Pekan lalu Venediktov mengatakan stasiun radionya tidak akan meninggalkan garis redaksi media independen yang telah menjadi ciri khas mereka dalam tiga dekade. "Kebijakan redaksi kami tidak berubah," katanya.

Keputusan dewan direksi diumumkan setelah jaksa umum memblokir situs Ekho Moskvy dan TV Rain karena liputan mereka mengenai invasi ke Ukraina. Jaksa mengatakan langkah ini dilakukan untuk mencegah situs dua media itu mengunggah informasi palsu mengenai aktivitas ekstremis, kekerasan, dan aksi pasukan Rusia dalam "operasi khusus" di Ukraina.

Rusia menolak serangan ke Ukraina pada 24 Februari lalu disebut sebagai invasi. Presiden Vladimir Putin menggunakan istilah "operasi militer khusus" sebab serangan tersebut tidak dirancang untuk menduduki wilayah Ukraina. Putin mengklaim serangan bertujuan menghancurkan kemampuan militer negara itu dan menangkap orang-orang yang dianggap nasionalis berbahaya, tuduhan yang Ukraina dan Barat sebut sebagai propaganda tanpa dasar.

"Kami perlu kekuatan untuk memahami bagaimana kami dapat bekerja dari sini," kata direktur jenderal TV Rain Natalya Sindeeva saat mengumumkan media berhenti beroperasi.

"Kami sangat berharap kami dapat kembali siaran dan melanjutkan pekerjaan kami," tambahnya.

sumber : Reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement