REPUBLIKA.CO.ID., KIEV -- Parlemen Ukraina pada Kamis (21/4/2022) memperpanjang darurat militer di negara itu hingga 25 Mei di tengah perang yang sedang berlangsung dengan Rusia. RUU yang diajukan oleh Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy disetujui oleh parlemen.
Sebelumnya, Zelenskyy mengumumkan darurat militer di Ukraina dari 24 Februari hingga 25 April setelah Rusia melancarkan perangnya di negara itu. Setidaknya 2.345 warga sipil telah tewas dan 2.919 terluka di Ukraina sejak perang dimulai pada 24 Februari, menurut perkiraan PBB, dan angka sebenarnya diyakini jauh lebih tinggi.
Lebih dari 5 juta warga Ukraina telah melarikan diri ke negara lain, dengan lebih dari 7,7 juta lebih pengungsi internal, kata badan pengungsi PBB.