REPUBLIKA.CO.ID., BRUSSELS -- Israel menolak memberikan izin kepada Menteri Kerja Sama Pembangunan Belgia Meryame Kitir untuk memasuki Jalur Gaza, lapor media Belgia pada Selasa (10/5/2022).
Pemerintah Israel “menjelaskan bahwa mereka tidak mengizinkan kunjungan politik apa pun ke Gaza saat ini,” kata kabinet Kitir, menurut RTBF.
Kitir, yang mengunjungi Palestina pekan ini, seharusnya mengunjungi Jalur Gaza pada Rabu (11/5/2022) untuk melihat proyek pengelolaan limbah yang didukung oleh Belgia melalui Program Pembangunan PBB. Sebaliknya, Kitir akan melakukan perjalanan ke Betlehem untuk melihat proyek kerja sama lainnya.
Menurut media Brussels Times, keputusan Kitir untuk hanya mengunjungi wilayah Palestina mungkin menjadi alasan Israel menolaknya masuk ke Gaza, karena dengan memilih untuk tidak mengunjungi wilayah Israel, Kirit melanggar aturan tidak tertulis dalam tradisi diplomatik Belgia yang biasa mengunjungi kedua pihak.
Pada 2010, mantan Menteri Pembangunan Charles Michel juga ditolak aksesnya ke Jalur Gaza. Israel hanya mengizinkan akses untuk Menteri Luar Negeri saat itu Didier Reynders pada tahun 2016 dan melarang masuknya menteri luar negeri lainnya pada tahun-tahun berikutnya.