Ahad 22 May 2022 16:45 WIB

Ribuan Orang Protes Hukuman Tokoh Oposisi Turki

Ribuan orang protes atas hukuman terhadap oposisi Turki Canan Kaftancioglu

Rep: Dwina Agustin/ Red: Esthi Maharani
Ribuan orang berkumpul untuk rapat umum di Istanbul pada Sabtu (21/5/2022). Mereka memprotes hukuman terhadap politisi oposisi terkemuka Turki Canan Kaftancioglu karena menghina presiden dan negara.
Foto: AP Photo/Petros Karadjias
Ribuan orang berkumpul untuk rapat umum di Istanbul pada Sabtu (21/5/2022). Mereka memprotes hukuman terhadap politisi oposisi terkemuka Turki Canan Kaftancioglu karena menghina presiden dan negara.

REPUBLIKA.CO.ID, ISTANBUL - - Ribuan orang berkumpul untuk rapat umum di Istanbul pada Sabtu (21/5/2022). Mereka memprotes hukuman terhadap politisi oposisi terkemuka Turki Canan Kaftancioglu karena menghina presiden dan negara.

Demonstran di distrik pusat Maltepe meneriakkan lagu dan mengibarkan bendera oposisi dan nasional. Mereka berkumpul dan menyampaikan desakan atas keputusan pengadilan.

Kaftancioglu yang dijatuhi hukuman di bawah lima tahun penjara memimpin Partai Rakyat Republik (CHP) cabang Istanbul dan merupakan salah satu suara terkuat di dalamnya. Pada 2019, dia memainkan peran penting dalam pemilihan kota yang melihat kemungkinan CHP mengambil alih walikota. Istanbul telah dipegang oleh Partai AK Presiden Recap Tayyip Erdogan dan pendahulunya selama 25 tahun terakhir.

Pengadilan tinggi negara itu menguatkan tiga hukuman dalam putusan yang diumumkan awal bulan ini. Namun akhirnya mengurangi hukuman penjara menjadi empat tahun 11 bulan dan 20 hari.

Dalam hukum Turki, hukuman di bawah lima tahun ditangguhkan. Dua ahli hukum mengatakan bahwa Kaftancioglu seharusnya tidak akan dipenjara.

Independensi peradilan Turki telah menjadi sorotan dalam beberapa tahun terakhir. Sorotan terjadi sejak tindakan keras terhadap peradilan dan badan-badan negara lainnya setelah kudeta 2016 yang gagal dan peralihan ke kursi kepresidenan eksekutif tahun lalu.

sumber : Reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement