REPUBLIKA.CO.ID, BENAHAVIS -- Kebakaran hutan di pegunungan selatan Spanyol memaksa warga pusat Kota Benahavis mengungsi. Pihak berwenang mengatakan warga di distrik yang dihuni 7.000 orang itu terpaksa pindah. Kebakaran ini juga melukai tiga pemadam kebakaran.
Departemen Kebakaran Hutan Andalusia (INFOCA) di Twitter mengatakan kebakaran terjadi pada Rabu (8/6/2022) sore di kaki gunung Pujerra di Sierra Bermajain, di atas Costa del Sol. Daerah tersebut biasanya menjadi destinasi wisata turis Inggris di pantai Andalusia.
Dalam unggahannya INFOCA mengatakan cuaca panas dan angin kencang memicu kebakaran hutan. Sebanyak 200 pemadam kebakaran dikerahkan untuk memadamkan api.
Sebanyak 100 personel militer dan 50 pemadam kebakaran dari kota-kota Costa del Sol lainnya juga turut membantu. Pada Kamis (9/5/2022) pagi pesawat terbang di atas lokasi kebakaran.
"Sedihnya, kami harus melaporkan tiga pemadam kebakaran dari INFOCA mengalami luka bakar di berbagai tempat dan salah satunya 28 persen tubuhnya terbakar dan telah dievakuasi ke rumah sakit Malaga," kata presiden wilayah Andalusia Juanma Moreno pada wartawan.
Pada bulan September lalu api juga melahap bagian hutan yang lain. Mengubah setidaknya 7.780 hektar hutan dan semak menjadi abu dalam hitungan hari. Saat itu sekitar 1.000 pemadam kebakaran dan dibantu 50 pesawat berusaha memadamkan api.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
