REPUBLIKA.CO.ID, HEBRON -- Pasukan tentara Israel telah menewaskan seorang pria Palestina dan melukai enam lainnya di Kota Halhoul, wilayah pendudukan Tepi Barat pada Kamis (9/6/2022). Hal ini dilaporkan petugas medis Palestina.
Pihak militer Israel mengatakan pasukannya melakukan kegiatan kontraterorisme untuk menyita dana teror di kota dekat Hebron tersebut. Militer menyebut pihaknya bermaksud membubarkan kerusuhan dan kemudian melepaskan tembakan ketika puluhan warga Palestina melempari batu dan peledak ke arah pasukan.
Menurut saksi mata, tentara Israel mendatangi Kota Halhoul dan menutup satu kantor valuta asing sehingga menimbulkan konfrontasi dengan warga.
Sementara itu Kementerian Luar Negeri Palestina menjelaskan pembunuhan pria berusia 27 tahun itu sebagai "eksekusi" oleh Israel. Kementerian menyerukan agar masyarakat dunia melindungi rakyat Palestina.
Kekerasan di sejumlah kawasan yang dianggap sebagai negara Palestina berkecamuk sejak pembicaraan yang ditengahi oleh Amerika Serikat pada 2014 kandas. Kekerasan kembali bergejolak sejak Januari. Serangan Israel menewaskan sedikitnya 47 warga Palestina.