REPUBLIKA.CO.ID, JOHANNESBURG - Menteri Kesehatan Afrika Selatan (Afsel) Joe Phaahla mengatakan pihaknya telah menerima informasi dari layanan laboratorium negara tersebut konfirmasi adanya kasus cacar monyet pertama di Afsel.
Pasien kasus tersebut adalah seorang pria berusia 30 tahun dari Johannesburg yang tak memiliki catatan perjalanan. "Artinya ini tidak dapat dihubungkan dengan penularan dari luar Afrika Selatan," kata Phaahla dalam konferensi pers, Kamis (23/6/2022).
Menurut Phaahla proses pelacakan kontak telah dilakukan. Cacar monyet merupakan penyakit menular yang menyebabkan gejala seperti flu dan kondisi lesi kulit. Penyakit tersebut merupakan endemi di beberapa bagian Afrika tapi tidak di Afrika Selatan.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) akan memutuskan pada Kamis apakah mereka akan mengumumkan cacar monyet sebagai kedaruratan kesehatan global. Langkah tersebut mengundang kritik dari sejumlah ilmuwan terkemuka Afrika. Para ilmuwan itu mengatakan penyakit tersebut telah menjadi krisis bagi sejumlah negara Afrika selama bertahun-tahun.