Politisi dan ulama terkemuka yang berbasis di Udaipur Ahmed Siddiqui mengutuk pembunuhan itu. "Insiden itu mengejutkan umat Islam, tindakan keji yang dilakukan oleh dua pria itu sama sekali tidak Islami," katanya.
Organisasi Hindu garis keras mengadakan protes di ibu kota New Delhi untuk mengutuk pembunuhan Teli dan lebih banyak protes direncanakan pada Kamis (30/6/2022). India memiliki sejarah panjang kekerasan agama dan ribuan orang telah terbunuh sejak negara itu merdeka dari pemerintahan kolonial Inggris pada 1947.
Upaya Perdana Menteri Narendra Modi untuk agenda "utamakan Hindu" sejak berkuasa pada 2014 telah memicu ketegangan di negara dengan Muslim merupakan sekitar 13 persen dari 1,4 miliar penduduknya. Awal bulan ini BJP menangguhkan Sharma dan mengusir pejabat lain tetapi kehebohan belum mereda.
Modi belum mengomentari insiden di Udaipur. Namun, mantan kepala menteri Rajasthan Vasundhara Raje yang tergabung dalam BJP menyalahkan Congress Party yang menjalankan Rajasthan. "Tindakan seperti itu dapat terjadi karena pemerintah negara bagian memberikan dukungan diam-diam kepada para penjahat," ujarnya.
Congress Party telah memperjuangkan nilai-nilai sekuler di India sejak kemerdekaan. Namun BJP telah menjadikan justru menarik umat Hindu menjauh dari oposisi utamanya itu.
Rajasthan dengan populasi sekitar 69 juta orang hanyalah salah satu dari dua negara bagian India dengan Congress Party memegang mayoritas di legislatif negara bagian. Wilayah ini akan mengadakan pemilihan tahun depan.