Jumat 15 Jul 2022 11:23 WIB

Mantan Istri Donald Trump, Ivana Trump Meninggal Dunia

Ivana Trump, istri pertama Donald Trump dikabarkan meninggal dunia.

Rep: Fergi Nadira B/ Red: Esthi Maharani
Ivana Trump
Foto: Telegraph
Ivana Trump

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON - Ivana Trump, istri pertama Donald Trump dikabarkan meninggal dunia di rumahnya di New York City, Kamis (14/7/2022) waktu setempat. Ia berusia 73 tahun ketika mengembuskan napas terakhirnya.

Ivana Trump adalah mantan istri pertama presiden AS Donald Trump dan ibu dari tiga anak tertuanya. Keluarganya serta Donald Trump sendiri mengumumkan kematiannya, tapi tidak menjelaskan penyebabnya.

"Saya sangat sedih untuk memberitahu semua orang yang mencintainya, yang jumlahnya banyak, bahwa Ivana Trump telah meninggal di rumahnya di New York City," kata Donald Trump dalam sebuah posting di platform media sosial Truth Social dilansir laman Aljazirah, Jumat (15/7/2022).

Ivana menikah dengan Donald Trump pada 1977 dan bercerai pada 1992. Mereka dianugerahi tiga anak bersama, yakni Donald Jr, Ivanka, dan Eric.

Dalam pernyataan terpisah, keluarga memuji Ivana merupakan sosok wanita luar biasa dalam kekuatan dalam bisnis, atlet kelas dunia, kecantikan yang bersinar, dan ibu dan teman yang peduli.

“Ivana Trump adalah seorang pejuang. Dia melarikan diri dari komunisme dan memeluk negara ini. Dia mengajari anak-anaknya tentang ketabahan dan ketangguhan, kasih sayang dan tekad," kata keluarganya.

Ia lahir dengan nama aslinya Ivana Zelnickova pada 1949 di kota Gottwald di bekas Cekoslowakia. "Dia akan sangat dirindukan oleh ibunya, ketiga anaknya dan sepuluh cucunya,” kata keluarga tersebut.

Seorang mantan model yang pernah berlatih untuk tim ski nasional junior Cekoslowakia, Ivana Trump berperan dalam membangun citra media Trump pada 1980-an, ketika mereka adalah salah satu pasangan kekuatan paling terkemuka di New York City. Perceraian mereka yang terjadi setelah perselingkuhan Donald Trump yang dipublikasikan secara luas dengan Marla Maples, yang kemudian dinikahinya, menjadi sorotan bagi tabloid New York.

Sementara Donald Trump mendapat pujian atas keberhasilan awalnya menembus pasar real estat Manhattan yang sangat kompetitif. Ivana Trump memainkan peran penting dalam membangun bisnis keluarga segera setelah pernikahan mereka.

Dia bekerja bersama suaminya dalam mengembangkan Trump Tower, bangunan khasnya di Fifth Avenue di Manhattan, dan proyek terkenal lainnya seperti Trump Taj Mahal Casino Resort di Atlantic City, New Jersey. Ivana Trump adalah wakil presiden untuk desain interior untuk Trump Organization dan mengelola Plaza Hotel yang bersejarah, yang diakuisisi Trump pada tahun 1988.

Dalam beberapa tahun terakhir, Ivana Trump berhubungan baik dengan mantan suaminya. Dia menulis dalam buku 2017 yang mereka bicarakan seminggu sekali.

Ivana mengatakan kepada New York Post pada 2016 bahwa dia adalah pendukung dan penasihat mantan presiden. "Saya menyarankan beberapa hal," katanya kepada surat kabar itu. “Kami berbicara sebelum dan sesudah penampilan dan dia bertanya apa yang saya pikirkan," katanya.

Ivana bilang dia menasihatinya untuk menjadikan Trump lebih tenang. "Tapi Donald tidak bisa tenang. Dia sangat blak-blakan. Dia hanya mengatakan apa adanya," kata Ivana.

Dalam postingannya pada Kamis, Donald Trump memujinya sebagai wanita yang luar biasa, cantik, dan sosok wanita yang menjalani kehidupan yang hebat dan inspiratif. “Kebanggaan dan kegembiraannya adalah ketiga anaknya, Donald Jr, Ivanka, dan Eric. Dia sangat bangga pada mereka, karena kami semua sangat bangga padanya. Beristirahatlah Dalam Damai, Ivana!," kata Donald Trump.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement