REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC) merekomendasikan penggunaan vaksin Covid-19 Novavax Inc untuk individu yang berusia 18 tahun ke atas. Direktur CDC Rochelle Walensky mengatakan keputusan itu memperluas pilihan yang tersedia bagi orang dewasa AS untuk vaksinasi.
"Jika Anda telah menunggu vaksin Covid-19 yang dibangun di atas teknologi yang berbeda dari yang tersedia sebelumnya, sekaranglah saatnya untuk bergabung dengan jutaan orang Amerika yang telah divaksinasi," katanya dikutip dari healtheconomictimes pada Kamis (21/7/2022).
Rekomendasi itu muncul setelah Komite Penasihat CDC tentang Praktik Imunisasi (ACIP) dengan suara bulat mendukung suntikan itu, seminggu setelah Badan Pengawas Obat dan Makanan AS mengesahkan vaksin sebagai seri vaksinasi primer dua dosis.
"Pemerintah AS telah mengamankan 3,2 juta dosis vaksin Novavax. Lebih dari 77 persen orang dewasa AS telah divaksinasi lengkap dengan suntikan dari Moderna Inc, Pfizer-BioNTech atau Johnson & Johnson," kata dia.
Sementara itu, salah satu Komite Penasihat CDC tentang Praktik Imunisasi (ACIP) Oliver Brooks mengatakan dengan suntikan Novavax nantinya mereka yang belum divaksin bisa lebih memerangi virus.
"Kita benar-benar perlu fokus pada populasi itu dengan harapan (vaksin baru) akan mengubah mereka yang belum divaksinasi," katanya.
Novavax berharap vaksin berbasis proteinnya dapat mencapai penerimaan yang lebih luas di kalangan skeptis vaksin. Sebab, teknologi vaksin Novaxax menggunakan teknologi yang lebih tua daripada vaksin messenger RNA. Vaksin berbasis protein telah digunakan selama beberapa dekade untuk memerangi penyakit termasuk hepatitis B dan influenza.
Vaksin Novavax telah tersedia di Eropa sejak Desember, tetapi belum ada permintaan yang signifikan untuk itu di sana. Lebih dari 13 juta dosis vaksin telah didistribusikan di seluruh UE, tetapi hanya sekitar 250.000 dosis vaksin yang telah diberikan di sana.
Novavax telah menguji vaksin yang diperbarui berdasarkan varian BA.1 Omicron pertama dan mengharapkannya tersedia pada kuartal keempat.
Perusahaan juga telah mempercepat pengembangan bidikan untuk melindungi subvarian BA.4 dan BA.5 dan mengharapkan data praklinis tambahan seperti itu di akhir musim panas atau musim gugur.