Kamis 11 Aug 2022 15:05 WIB

Pemadam Kebakaran: Prancis Hadapi 'Monster' di Bordeaux

Kebakaran menghanguskan rumah dan memaksa 10 ribu warga Bordeaux mengungsi.

Rep: Lintar Satria/ Red: Friska Yolandha
Foto ini disediakan oleh pemadam kebakaran wilayah Gironde SDIS 33, (Departemen pemadam kebakaran dan layanan penyelamatan 33) menunjukkan kobaran api yang menyala di dekat Saint-Magne, selatan Bordeaux, barat daya Prancis, Rabu, 10 Agustus 2022.
Foto: SDIS 33 via AP
Foto ini disediakan oleh pemadam kebakaran wilayah Gironde SDIS 33, (Departemen pemadam kebakaran dan layanan penyelamatan 33) menunjukkan kobaran api yang menyala di dekat Saint-Magne, selatan Bordeaux, barat daya Prancis, Rabu, 10 Agustus 2022.

REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Prancis menghadapi kebakaran hutan "monster" di wilayah Landiras dekat perkebunan anggur di jantung Bordeaux. Hal ini disampaikan salah satu anggota pemadam kebakaran Prancis, FNSPF Gregory Allione.

"Saya akan mengklasifikasi kebakaran di Landiras sebagai kebakaran mega," kata Allione pada stasiun radio RTL, Kamis (11/8/2022).

Baca Juga

"Ini ogre, ini monster," tambahnya.

Kebakaran melanda wilayah Gironde dekat Bordeaux di barat daya Prancis pekan ini. Kebakaran menghanguskan rumah-rumah dan memaksa 10 ribu warga mengungsi. Sebagian harus memanjat ke atap ketika api semakin mendekat.

Langit berubah warna menjadi hitam-jingga karena asap yang tertiup dari hutan dan nyala api. Kebakaran masih belum terkendali meski pemadam kebakaran sudah mengerahkan pesawat bom air.

Api yang telah menghanguskan sekitar 6.200 hektar ini kini melintasi wilayah Landes. Seperti negara-negara Eropa lainnya Prancis diterpa gelombang panas dan kekeringan parah pada musim panas tahun ini.

Puluhan kebakaran hutan terjadi di seluruh negeri, termasuk delapan kebakaran besar. "Persiapan dokumen-dokumen anda, anda bisa membawa hewan peliharaan, beberapa barang," kata pemerintah kota Belin-Beliet di Facebook sebelum mengevakuasi sebagian kota.

sumber : Reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement