Selasa 04 Oct 2022 15:44 WIB

KBRI Imbau WNI di Jepang Taati Instruksi Pemda Setempat

Imbauan ini menyusul peluncuran rudal balistik Korut ke arah Jepang.

Pemberitahuan gangguan terhadap layanan kereta api karena peluncuran rudal oleh Korea Utara ditampilkan di stasiun kereta bawah tanah di Sapporo, Hokkaido, Jepang utara Selasa, 4 Oktober 2022. Korea Utara pada hari Selasa menembakkan rudal balistik ke Jepang untuk pertama kalinya dalam lima tahun, memaksa Jepang untuk mengeluarkan pemberitahuan evakuasi dan menangguhkan kereta api selama penerbangan senjata berkemampuan nuklir yang dapat mencapai wilayah AS di Guam dan mungkin di luarnya.
Foto: Kyodo News via AP
Pemberitahuan gangguan terhadap layanan kereta api karena peluncuran rudal oleh Korea Utara ditampilkan di stasiun kereta bawah tanah di Sapporo, Hokkaido, Jepang utara Selasa, 4 Oktober 2022. Korea Utara pada hari Selasa menembakkan rudal balistik ke Jepang untuk pertama kalinya dalam lima tahun, memaksa Jepang untuk mengeluarkan pemberitahuan evakuasi dan menangguhkan kereta api selama penerbangan senjata berkemampuan nuklir yang dapat mencapai wilayah AS di Guam dan mungkin di luarnya.

REPUBLIKA.CO.ID, TOKYO -- Duta Besar Republik Indonesia (Dubes RI) untuk Jepang Heri Akhmadi mengimbau Warga Negara Indonesia (WNI) di Jepang khususnya yang bermukim di Prefektur Aomori dan Hokkaido agar tetap tenang dan mematuhi instruksi dari Pemerintah Daerah setempat. Ini menyusul adanya penembakan rudal balistik Korea Utara yang melintas wilayah Jepang pada Selasa (4/10/2022) pukul 07.23 waktu setempat.

“Saya meminta kepada teman-teman WNI khususnya yang tinggal di wilayah Aomori dan Hokkaido agar tetap tenang dan terus memantau serta mengikuti instruksi dari pemerintah daerah setempat khususnya dalam menjalankan aktivitas sehari-hari,” ujar Heri dalam siaran pers, Selasa.

Baca Juga

Ia meminta WNi segera menghubungi KBRI jika berada dalam situasi darurat. Dalam keadaan darurat, WNI dapat menghubungi KBRI Tokyo di nomor +818035068612, +818049407419. Untuk kontak darurat KJRI Osaka dapat dihubungi di nomor +818031131003.

Warga Indonesia juga dapat menghubungi 119 untuk memanggil ambulans dan pemadam kebakaran. Selain itu warga Indonesia dapat menghubungi 110 untuk mengontak kepolisian jika terjadi kecelakaan dan kejahatan. 

Korea Utara menembakkan rudal balistik ke wilayah Jepang pada Selasa. Menurut Kementerian Pertahanan Jepang, rudal tersebut melewati wilayah timur laut Prefektur Aomori dan jatuh di luar wilayah ZEE Jepang (sekitar 3,000 km/ 1,860 mil dari Jepang) sekitar pukul 7.46 pagi waktu setempat.

Pemerintah Jepang mengeluarkan imbauan bagi penduduk di Aomori dan Hokkaido untuk mencari tempat perlindungan di bangunan yang kokoh atau bawah tanah sebagai antisipasi. Jalur kereta wilayah Hokkaido dan Aomori juga sempat dihentikan sementara imbas dari kejadian ini.

Namun saat ini telah beroperasi kembali setelah pemantauan Pemerintah di lokasi jatuhnya rudal. Peringatan ini tercatat sebagai yang pertama dalam kurun waktu 5 tahun.

KBRI Tokyo secara langsung dan melalui simpul-simpul masyarakat telah mengeluarkan imbauan untuk waspada serta mengikuti arahan pemerintah setempat bagi para WNI di wilayah Hokkaido dan Aomori. Hingga saat ini tidak ada laporan WNI yang terdampak. Jumlah WNI di wilayah Hokkaido tercatat sebanyak 936 dan di wilayah Aomori sebanyak 166.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement