REPUBLIKA.CO.ID, TANGSEL - Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) sebagai Kampus Digital Kreatif berkolaborasi dengan Digital Creative Center (DCC) menggelar Workshop dan Kunjungan Industri BSI Digination bertajuk Opportunities in Creative Industry di kampus BSI yang tersebar di seluruh Indonesia. Salah satu kampus yang menyelenggarakan BSI Digination yakni Universitas BSI Kampus Ciputat.
Universitas BSI kampus Ciputat menggelar kegiatan ini secara offline selama dua hari dari Senin-Selasa, 10-11 Oktober 2022. Acara diadakan di Aula Universitas BSI Kampus Ciputat, Jl Ir H Juanda No 39, Ciputat Timur, Tangerang Selatan.
BSI Digination merupakan rangkaian kegiatan yang ditujukan pada generasi muda, khususnya siswa/i SMA/K dan sederajat. Kali ini, Universitas BSI kampus Ciputat mengundang SMK Letris Indonesia 2 dan SMK Yapia Parung untuk hadir. Selain itu, kegiatan ini juga menghadirkan dua narasumber keren yakni Deni Gunawan, seorang dosen dan konten kreator, serta Muhammad Tsabit selaku Head of BSI TV.
Pada penyampaian materi pertama, Deni Gunawan yang memberikan materi Fundamental Design Skill for Digital Creative memberikan gambaran bekerja di dunia digital kreatif. Dalam penyampaiannya, Deni juga menjelaskan beberapa keterampilan dasar yang wajib dimiliki seorang konten kreator dan orang yang bekerja di bidang digital kreatif lainnya.
"Pada dasarnya, desain itu bisa menentukan karakter, sama halnya seperti memilih dan mix and match baju yang bisa menyesuaikan dengan keadaan. Ketika datang ke pesta pakaian pesta, ketika acara keagamaan atau acara resmi memakai pakaian formal," ujarnya.
Di era serba digital, kebutuhan desain lebih beragam. Sebagai profesional, seorang desainer beda dengan seniman yang membuat karya untuk dirinya sendiri. Terkadang desainer punya klien sehingga kemampuan desain saja tidak cukup dan harus memiliki kemampuan untuk menerjemahkan dan memahami kebutuhan klien.
Muhammad Tsabit mengungkap di dunia industri kreatif, kreativitas merupakan hal yang penting. "Ide merupakan hal utama, selain ATM (Amati, Tiru, Modifikasi), kita juga harus memiliki jiwa kreativitas agar hal tersebut bisa terwujud," ujar Tsabit.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
